Minggu, 14 Februari 2016

Jejak TWI dibumi Tadulako



Warga  TWI  Sulteng angkatan Pertama dikukuhkan tahun 2014 
Pengembangan Paguyuban Seni Beladiri Pernapasan Tapak Wali Indonesia yang disingkat (TWI) adalah organisasi kemasyarakat yang menyebar dibumi Nusantara.
Perjalan panjang melintas waktu dan bentang ruang,   Paguyuban ini melebarkan syapnya  di desa Maleali, kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong.
Langkah terus berjalan beberapa waktu kemudian, Paguyuban yang dimotori oleh Muklis Raya MMG dan Isterinya Elfi, MMG  berhasil merekrut warga desa Mire Kecamatan Ulubongka Kabupaten Tojo Una-una. Namun kondisi wilayah, dimana transportasi sangat sulit melintas jalan berliku dan berbatuan, semak mempersempit jalur jalan ke desa Mire. Maka Zainudin, MMG saat itu memberi solusi, perlu dibuka Lapangan Tapak Wali Indonesia di desa Marowo dan hingga kini padepokan pertama di Kabupaten Tojo Una-una dipusatkan di kediaman Zainudin (Papa Ram). Dan kemudian Status Kepengurusan TWI  menjadi Ranting dibawah Cabang Kolaka Utara diketuai oleh Ali S. Atos, A.Ma
Maret 2013 Angkatan ke VII, enam orang calon warga dari Ampana diwisuda Oleh Guru besar DI Marowo, kemudian menjadi ujung Tombak Pengembangan Oraganisasi ini di Ibu Kota Kabupaten. Dengan berbagai kekurangan Sarana Prasara pewisudahan pertama berhasil digelar di Ampana (Aula Hotel Mapala) dan dua kali berturut-turut di SDN 8 Ampana. Hingga warga TWI Ampana perlahan dan pasti berhasil membangun padepokan yang permanen di Kelurahan Dondo dan hingga kini upaya meningkatkan Padepokan ini terus oleh dilakukan warga TWI Ampana yang diketuai oleh Ketua Cabang Faruk Mardju, MMG.
Warga  TWI  Sulteng angkatan Kedua dikukuhkan tahun 2015 
Add caption
Harapan Guru Besar Yang Mulia Guru Besar Syekh H. Azis, BE, SE, MMG bukan hanya pada kuantitas warga,  tetapi bagaimana organisai kemasyarakat ini terus mencetak warga yang berkualitas, mengemban misi kebaikan a yang terurai dalam Podoman suci Paguyuban ini dan AR dan Art Paguyuban Seni Beladiri Pernapasan Tapak Wali Indonesia.
Tahun 2015, Pra pengukuhan pengurus DPD Sulawesi Tengah sudah diikutkan dalam Musyawara Nasional Ke II di Kendari. Langkah dan perhatian DPP menjadi daya dorong bagi warga Tapak Wali Indonesia di Sulawei Tengah, terus melakukan pembenahan dan pengembangan.  Hingga beberapa lapangan di Utama dibuka dikabupaten dan Kota di Sulawei Tengah.
Cabang persiapan sudah terbentuk, cabang Kota Palu, memusatkan latihan warganya diLapangan Gelatik.
Cabang Donggala, memiliki 3 lapangan, Sekretariatnya didipusatkan  Desa Lende.  Cabang Parigi Moutong dipusatkan di Desa Maleali dan Cabang Tojo Una-una dipusatkan di Padepokan dikelurahan Dondo Kecamatan Ratolindo.
Lapangan Latih Khususnya di Tojo Una-una, dibagian darat sudah memiliki beberapa lapangan, Lapangan Dondo, Lapangan Sansarino, Lapangan Ampana, dan Lapangan Bailo.
Warga  TWI  Sulteng angkatan Kedua dikukuhkan tahun 2015
Kecamatan Tojo dipusatkan didesa Toliba dan Ujung Tibu,
Sedang di Kecamatan Ulubongka, Lapangan Mire, Lapangan Marowo dan Lapangan Bongka Makmur.
Sedang Kabupaten Tojo Una-una bagian Laut Kepulauan Togean, beberapa lapangan telah dibuka,  Lapangan Benteng, Bangkagi, Papolion, Tongkabo, Baulu.
Kecamatan Walea Besar Tumotok, Kabalutan. Sementara diKecamatan Batu daka dipusatkan di Lapangan Wakai.  

Perjalan TWI di Sulawesi Tengah, Pengukuhan warga dalam Magister Mifthahul Guyube (MMG) di Kendari  Angkatan Pertama Sulawesi tahun 2014 Sulawesi Tengah berhasil mengirim sejumlah 13 Orang wisudawan, , Masing-masing,  Sam Asiku S.Sos, MMG, Faruk Mardjun, MMG, Badri Djawara, SS, MMG, Drs H. Masyuri Lahay, MMG, Agus Lami, ST, MMG, Sulaeman Kantja, MMG dan  Fauzhiyanto Almughni, MMG, Fahri Alamri, MMG,  Umar K. Ato, S.pi, MMG, Abd Rahmad HIkmat,A.Ma,MMG,  Zainudin MMG, Mukhlis Raya MMG, dan Effy MMG.
Fisik Pembangunan Padepokan 70 Persen


Sementara pada Tahun 2015, Pengukuhan Magister Mifthahul Guyube (MMG) di Kendari  Angkatan Kedua Sulawesi tahun 2015 sejumlah 31 Warga  terdiri  22 Warga dari Ampana, 2 Orang Dari Maleali. 
Magister miftahul Guyube  Angkatan Ke 2 Tahun 2015,  1.    Moh. Ain SE, MMG, 2.    Yusuf Djumpai, S.Com, MMG, 3.    Hany Stella Madeke, MMG, 4.    Theresia Madengke, S.Sos, MMG, 5.    Windy Sam Asiku, S.Pd, MMG, 6.    Alm. Syarifa Lahasan, MMG, 7.    Ulfia Hulopi, S.Sos, MMG, 8.    Teguh Widodo, ST, MMG, 9.    Abdulah Bido, MMG, 10.  Rahman Abdulah, MMG, 11.  Moh Barends, S. Sos, MMG, 12.  Alqaf Djumpai, SP, MMG, 13.  Hasnuni, S.Sos, MMG, 14.  Moh Subhan, MMG, 15.  Erwin Panape, MMG, 16.  Iwan Trijaya, MMG, 17.  Moh Nafi, MMG, 18.  Welas, Suprayitno, MMG, 19.  Sulaiman Kantja, MMG, 20.  Armin Ts Bula, MMG, 21.  Romas  Halasa, MMG, 22.  Syahril, MMG, 23.  Arfan, MMG, 24.  Ruslan Hakuba, 25.  Papa EfFy, 26.  Muhammad Aco