![]() |
Fasilitas perjalanan Rombongan Gubes |
Kehidupan adalah sebuah anugerah
sekaligus misteri yang sarat dengan
rahasia dimana dimensi perjalan waktu dan perubahan kehidupan tak dapat ditakar
dan diprediksikan oleh manusia manapun. Kecuali mereka yang diberi hidayah dan
karunia oleh sang pencipta.
Pukul 11.00 wita tanggal 28
September 2016, mobil fortune melaju kearah timur Sulawesi Tengah,
![]() |
Akbar dan Alimin Persingahan menunggu jalan dibuka |
Bawaan kami dalam perjalan ini terbatas
mengingat jalur pengembangan kali ini butuh efisiensi agar memudahkan ruang
gerak kami.
![]() |
Warga TWI di Lede mengantar keberangkatan Gubes dan Rombongannya |
KM Sumber Raya membela laut menuju perairan lepas
menuju Kabupaten Taliabo yang baru
![]() |
Bincang Gubes dgn Warga Kendari dan Ampana Tete di Pel Luwuk |
Dipelabuhan Bobong kami harus
menunggu beberapa jam karena kapal menurunkan penumpang dan muatan. 1 jam
kemudian kami melajudkan pelayaran menuju pelabuhan Lede yang menjadi tujuan
kami.
![]() |
Pewisudahan Warga dan 2 Menengah dan dan 2 Atas |
Pelabuhan Lede hanya ada dermaga
tanpa ditunjang inprastruktur layaknya sebuah pelabuhan. Beberapa penjual
asongan mengelar jualan dibawah pohon
demikian halnya penumpang yang menunggu pemberangkatan kapal.
Perjalan kepusat Lede sekitar 2
KM, kami menumpang Mobil Hi Lux Open, yang disiapkan ketuia
![]() |
Pembahasan oleh YM Gubes Malam kedua di Lede |
![]() |
Calon warga TWI Lede yang diwisuda |
Pewisudahan yang digelar di salah
satu sekolah didesa Lede, berjumlah 40 Orang , dan 1 Ke Dan 2 menengah 2
orang serta Dan 2 atas 1 orang.
Seharusnya besoknya kami harus
kembali namun jadwal kapal pada hari kamis kosong maka malam itu diisi kembali
dengan pembahasan oleh Yang Mulia Guru besar.
Jumat Pagi kami sudah menuju
pelabuhan menunggu kapal, Situasi pelabuhan saat itu cukup ramai
![]() |
Foto berdua Ketua Komda TWI Maluku Bpk Machdir, MMG |
Perjalan pulang
![]() |
Foto bersama dgn warga TWi Lede sebelum stomp kapal berbunyi 3 kali |
Rekam jejak perjalanan Yang Mulia
Guru besar Tapak Wali Indonesia belum berakhir masih ribuan km akan dilalui,
menuju Manado sambil mewisudah calon warga dan warga di beberapa tempat seperti
dikabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Pohuwato dan dan berujung di Manado.
Ribuan km lagi akan dilalui menuju kendari,
![]() |
Saya menikmati Senja dipesisir pantai Lede Maluku Utara |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar